Kepala Operasi NCS Polri, Irjen Asep Edi Suheri Bertemu Ketua PBNU Bincang Pemilu 2024
Jakarta, penapersatuan.com – Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Wakil Ketua Umum PBNU Lora Amin Said Husni, Ketua PBNU Gus Ulil Abshar Abdallah, Wakil Sekretaris Jendral PBNU Bpk Su’aidi, dan Wakil Sekretaris Jendral PBNU Gus Najib Azca, menerima kunjungan dari Mabes Polri yang dipimpin oleh Inspektur Jendral Polisi Asep Edi Suheri, S.I.K., M.Si, Selasa siang (28/11).
Polri melalui operasi Nusantara Cooling System (NCS) diyakini mampu menjaga ketentraman jelang pelaksanaan Pemilu 2024.
Kepala Operasi NCS Polri, Irjen Asep Edi Suheri, beserta jajaran, Selasa (28/11) silaturahmi ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, langsung diterima Ketua PBNU, KH Yahya Cholil Staquf.
Gus Yahya, sapaan akrab Ketua PBNU, menilai, sejauh ini Polri berhasil mendinginkan suasana, tidak ada gejolak masyarakat atau konflik di daerah terkait pesta demokrasi.
“Alhamdulillah, baru saja kami menerima kunjungan dari Mabes Polri yang bertugas memelihara ketentraman dan ketenangan masyarakat, dipimpin pak Asep. Saya bersyukur, sampai saat ini keadaan kondusif,” katanya.
Indikator keberhasilan Polri juga bisa dilihat dari lancarnya proses pendaftaran hingga pengambilan nomor urut di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), beberapa waktu lalu.
“Berarti strategi aparat, termasuk dari Polri, memelihara ketentraman cukup berhasil dan harus dilanjutkan, karena sangat dibutuhkan, apalagi Pemilu semakin dekat,” katanya lagi.
Gus Yahya berharap, seluruh masyarakat Indonesia bisa ikut menjaga ketentraman, persatuan dan kesatuan.
Irjen Asep beserta dengan rombongan mengapresiasi sambutan Gus Yahya, dan berkomitmen terus menjaga kondusifitas wilayah serta menjamin netralitas.
Keduanya sepakat untuk menjalin kerja sama antara POLRI dan NU, khususnya terkait dengan program Gerakan Keluarga Maslahah Nahdlatul Ulama (GKMNU).
(Aji Setiawan)