METROPOLITAN

Daenk Jamal bersama Front Indonesia Timur Bersatu Geruduk Gedung KPK

Jakarta, penapersatuan.com – Buntut kasus dugaan pemerasan Pimpinan KPK terhadap Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang perkaranya sedang bergulir di Polda Metro Jaya, Ratusan massa aksi dari berbagai element Masyarakat, Ormas dan Mahasiswa dari Bugis, Makasar, Sulewesi, Ambon, NTT yang mengatasnamakan diri Front Indonesia Timur Bersatu menggeruduk Gedung Merah Putih yang menjadi markas KPK untuk menuntut Komjen Pol. (Purn) Firli Bahuri mundur dari jabatan Ketua Lembaga antirasuah itu, Rabu (11/10).

Aksi menyampaikan pendapat tersebut dikawal ketat aparat dari kepolisian,massa aksi turut membawa spanduk bertuliskan ‘Tangkap dan Copot Firli Bahuri’ massa juga dalam orasinya di mobil komando meneriakan untuk mencopot Firli Bahuri segera.

Dalam Pernyataan Sikapnya Front Indonesia Timur Bersatu di hadapan Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak mempermasalahkan tindakan Firli yang kerap menemui pihak berperkara selama bekerja di KPK.

Kali terakhir Firli bertemu mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang dikabarkan telah menjadi tersangka kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan) RI.

Dalam tuntutannya, mereka meminta Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mencabut mandat masa perpanjangan jabatan pimpinan KPK termasuk Firli karena yang bersangkutan diduga telah menyelewengkan tanggung jawab.

“Mendesak aparat penegak hukum untuk melakukan pemeriksaan terhadap Firli Bahuri dengan dalih dugaan tindak pidana pemerasan kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo,dan Mendesak kepada aparat penegak hukum untuk menyelidiki dugaan keterlibatan Firli Bahuri terkait berbagai pertemuan yang dilakukannya dengan pihak pihak yang diduga terjerat kasus korupsi.” demikian pernyataan mereka.

Salah Tokoh Makasar yang ada di Jakarta Daenk Jamal yang ikut serta dalam Front Indonesia Timur Bersatu saat ditanya awak media tuntutan nya dalam aksi demo tersebut menyampaikan.

“Tuntutan kami hanya satu,bagaimana Presiden RI untuk segera mencopot Ketua KPK,yang sudah melakukan pelangaran kode etik dan lain sebagainya,kami mempunyai tanggung jawab sebagai anak bangsa untuk menjaga marwah nya ,lembaga KPK ini agar tetap steril dari oknum oknum yang tidak bertanggung jawab dan tetap tegak lurus dengan keadilan.” ujarnya.

Saat ditanya awak media tentang apakah permainan di KPK, Daenk Jamal secara singkat mengatakan, “Wallahu alam saya tidak menuduh hal hal begitu, mungkin masyarakat Indonesia bisa faham itu.” ujarnya.

Sedangkan salah satu Korlap aksi saat ditemui awak media seusai aksinya mengatakan.

“Firli harus mundur karena sudah mencerdai dan mencoreng warisan apa dari Repormasi,ini kan sudah melangar kode etik yang sudah fatal ,setiap ada pekara ketemu dengan terdakwa maka oleh karena itu kami Front Indonesia Timur meminta agar Firli Bahuri mundur secara kesatria atau di Pecat oleh Dewas .” tandasnya.

(Rohena)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *