AGAMAMETROPOLITAN

Tahlilan dan Do’a Bersama 40 Hari Wafatnya Almarhum Almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim Digelar Malam Ini

Jakarta, penapersatuan.com – Tak terasa malam nanti adalah malam ke 40 wafatnya almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim. Tokoh Ulama Betawi Kharismatik yang juga Mustasyar PBNU itu banyak menjadi panutan bagi Ulama Nahdlatul Ulama (NU), pejabat Pemerintah, TNI Polri juga masyarakat luas. Wabil khusus pengurus juga anggota Inovasi Mubaligh Nurul Ibad (IMANI) Indonesia.

Almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim juga terkenal sebagai ulama sepuh yang selalu konsisten memperjuangkan nilai nilai Ahlussunnah Wal Jama’ah.

Acara tahlil dan do’a bersama akan dilaksanakan malam ini, Minggu malam Senin (20/8/2023) di Masjid Nurul Ibad, Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Menurut putra dari almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim acara malam nanti diawali dengan sholat Maghrib berjamaah disambung dengan khataman Al-Qur’an serta do’a khataman Al-Qur’an.

KH. Ibnu Mulkan Syakrim saat mendampinginya Walikota Jakarta Timur berziarah di makam almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim

“Usai pembacaan do’a khataman Al-Qur’an, kita lanjutkan dengan sholat Isya berjamaah, pembukaan serta pembacaan Yasin, tahlil dan dzikir,” ujar KH. Ibnu Mulkan Syakrim.

Ketua Syuriah PCNU Jakarta Timur tersebut juga mengatakan dalam acara 40 hari malam nanti akan dihadiri oleh alim-ulama keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Al Falak Bogor.

Almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim merupakan santri dari KH. Tubagus Muhammad Falak yang lebih tenar dengan sebutan Abah Falak Pegentongan, Kota Bogor. Almarhum menjadi santri di Pondok Pesantren Al-Falak pada tahun 1951-1954.

“Insya Allah acara tahlilan malam ke 40 nanti juga akan dihadiri oleh Walikota Jakarta Timur, Kapolres Metro Jakarta Timur, Pengurus PBNU, PWNU juga PCNU,” tambah KH. Ibnu Mulkan yang juga menjabat Ketua Umum IMANI Indonesia.

Sebagai perwakilan dari keluarga besar almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim, dirinya juga berharap acara tahlil dan pembacaan do’a untuk almarhum almaghfurlah Abuya KH. Muhammad Syakrim berjalan lancar.

(Fadiel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *