Re-Opening Rumah Si Pitung, SIB Siap Kolaborasi Majukan Pariwisata dan Kebudayaan DKI
Jakarta, penapersatuan.com – Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Marullah Matali, membuka Pergelaran Kesenian Terpilih Tingkat Kota dan Re-Opening Rumah Si Pitung dalam Menyongsong Tahun Baru 2023 dengan tema ‘Merawat Ingat, Melawan Lupa’.
Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Si Pitung, dibilangan Marunda, Jakarta Utara dan dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Walikota Jakarta Utara Ali Maulana, Kepala Dinas Kebudayaan Iwan Henry Wardhana, Kepala Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta, Mis’ari, dan Anggota Komisi E DPRD DKI Oman Rohman Rakinda, serta sejumlah pejabat lain.
Setelah proses revitalisasi bangunan cagar budaya Rumah Si Pitung yang berlangsung selama kurang lebih 3 bulan telah rampung, kini obyek wisata sejarah yang berada di wilayah pesisir Marunda itu sudah mulai dibuka kembali untuk masyarakat umum. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan kegiatan peresmian Re-Opening Rumah Si Pitung yang berlangsung di halaman Rumah Si Pitung, Rabu (28/12/2022).
“Ke depan, harus ada replika Si Pitung yang menggambarkan ciri khas silatnya. Lalu juga ada perpustakaan, aksesoris, mainan tradisional. Dan dibangun juga gapura yang berwibawa, sehingga memunculkan karakter Si Pitung,” ujar Marullah.
Dalam kesempatan itu, Marullah juga melaksanakan solat berjamaah di Masjid Al Alam Marunda dan berziarah ke makam para pendahulu disekitar Masjid.
Serangkaian pentas kesenian, mulai dari atraksi palang pintu, tarian tradisional, wayang golek lenong betawi dengan dalang Reza Purbaya, turut meramaikan kegiatan Re-Opening Rumah Si Pitung. Dalam acara tersebut juga dilakukan peluncuran buku ‘Mengenal Rumah Si Pitung’ yang merupakan hasil kajian dan informasi. Buku tersebut akan menjadi narasi pelengkap di Rumah Si Pitung yang diharapkan dapat menjadi bahan pembelajaran bagi wisatawan yang berkunjung.
Ketua Seniman Intelektual Betawi (SIB) Tahyudin Aditya, menyampaikan apresiasi atas Re-Opening Rumah Si-Pitung. Menurutnya, selama ini kerjasama yang baik dari jajaran Dinas Kebudayaan di bawah pimpinan Kepala Dinas Iwan Henry Wardhana, dan juga Dinas Pariwisata
“Di bawah pimpinan Kepala Dinas Andhika Permata, telah berjalan baik, dan diharapkan dapat terus ditingkatkan ke depannya,” ungkap Tahyudin.
Terlebih, masih kata tokoh Betawi tersebut, Jakarta memiliki daerah potensial untuk dikembangkan, yakni daerah pesisir Pantai Utara dan juga kawasan Kepulan Seribu.
“Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata, berkolaborasi dengan SIB, serta instansi terkait lainnya, akan dapat memajukan wisata di DKI. Terlebih, apabila nanti DKI tidak lagi menjadi ibu kota negara, sehingga diperlukan optimalisasi pendapatan asli daerah dari sektor Budaya Pariwisata,” papar Ketua Umum SIB.
Lebih lanjut Tahyudin mengatakan, Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata dibawah Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan dan Pariwisata menjadi leading sektor dalam meningkatkan pengembangan, pelestarian, dan pemanfaatan kebudayaan serta kunjungan wisata baik lokal maupun domistik di Prov. DKI Jakarta. “Kami dari SIB siap untuk memberikan dukungan penuh,” tambahnya.
Sementara anggota Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) Sueb Mahbub, hadir dan mendukung kawasan Marunda menjadi kawasan Perkampungan Budaya Betawi Pesisir.
(Fahmi)
