Ini Pesan Ketua MPO Pusat untuk H. Sarmili SH, Ketua Terpilih DPD Forkabi Jakarta Barat
PENAPERSATUAN – Dinamika yang terjadi dalam Musda IV Forkabi Jakarta Barat mendapat apresiasi dari Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Pusat, Drs H. Iwan S, karena dilakukan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Forkabi.
Musda IV yang dihelat di Gelanggang Olahraga (GOR) Grogol Petamburan, Sabtu (15/1/2022) secara demokratis dan terbuka tersebut akhirnya memutuskan dan menetapkan H. Sarmili, SH sebagai Ketua DPD Forkabi Jakarta Barat periode 2022-2027.
H. Iwan selaku Ketua MPO Pusat, berharap kepada Ketua terpilih, pertama, harus mengembangkan dan membesarkan Forkabi di Jakarta Barat dengan program-program yang langsung menyentuh masyarakat.
“Kedua, bagi calon yang tidak terpilih dalam Musda IV yang dilakukan secara demokratis ini, harus diakomodir dalam kepengurusan, sehingga dapat membuat Forkabi semakin solid dengan munculnya kebersamaan,” sambung Ketua MPO Pusat tersebut.
Dirinya atas nama ketua MPO Pusat juga mengucapkan selamat atas terpilihnya H. Sarmilih, SH sebagai ketua DPD FORKABI Jakarta Barat. “Semoga amanah dan bisa membawa Forkabi Jakarta Barat kearah yang lebih maju, dan berkembang sampai ke tingkat Korta (RT),” ucapnya.
Dan para calon yang tidak terpilih, masih kata H. Iwan, harus bisa berbesar hati juga legowo dan menghormati apa yang sudah menjadi keputusan juga ketetapan Musda IV Forkabi Jakarta Barat.
Menyikapi Hasil PTUN
Saat ditanya masalah dualisme dalam tubuh Forkabi yang dimenangkan Forkabi Satu Komando lewat surat keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, tapi kenapa masih ada aktivitas dari Forkabi yang menamakan sebagai Forkabi Tegak Lurus? Ketua MPO Pusat ini mengatakan, itu masalah kepuasan diri.
“Mereka yang menamakan Forkabi Tegak Lurus dibawah pimpinan saudara Ikhsan, merasa hasil keputusan PTUN itu tidak pas. Jadi menurut mereka apa yang menjadi keputusan hakim itu tidak sesuai dengan keinginan mereka, karena keinginan mereka itu kan gugatan mereka dimenangkan oleh PTUN,” ungkap H. Iwan
Walaupun dalam proses hukum hal itu biasa, dan terbuka ruang untuk mereka melakukan banding kembali, karena tidak sesuai dengan harapan mereka. Tapi hal itu sangat disayangkan H. Iwan, tokoh Betawi sekaligus pendiri Forkabi itu.
“Kita juga sudah mengadakan upaya upaya untuk melakukan rekonsiliasi dan lain sebagainya, itu kita lakukan untuk menjaga marwah dan keutuhan Forkabi, tapi memang tidak mendapat respon positif dari mereka,” jelasnya.
Dirinya yakin dan percaya, Forkabi saat ini sudah semakin cerdas. Oleh karena itu dirinya juga yakin mereka semua sudah mengetahui Forkabi yang diakui keberadaannya oleh Kemenhumkam adalah Forkabi di bawah Satu Komando H. Ghoni.
“Saat ini mereka sudah tidak goyah lagi, mereka sudah satu kata, sepakat, untuk tetap berada dan mendukung Forkabi Satu Komando. Untuk yang mereka Forkabi Tegak Lurus, kalau nanti para pengurus juga anggotanya ingin bergabung dan pulang kerumah Forkabi yang sesungguhnya, ya kita sangat welcome.”
“Pintu rumah Forkabi kita sangat terbuka lebar untuk menerima kepulangan mereka. Karena memang sebenarnya hanya ada satu Forkabi,” ucap H. Iwan menegaskan.
(Red/Fahmi)